"Cyberpunk" dalam bahasa Indonesia dapat diterjemahkan menjadi "Siberpunk" atau "Cyberpenjahat"
Bruce Sterling menggambarkan bahwa ciri khas cybepunk adalah perlakuan terhadap manusia sama seperti perlakuan terhadap tikus, semua langkah yang diambil terhadap tikus dapat diterapkan dengan sama terhadap manusia. Menutup mata dan menolak berpikir tidak akan menghilangkan pemandangan yang mengerikan ini. Pandangan masa depan dalam cybepunk adalah "siapa yang mengendalikan teknologi, dia yang mengendalikan umat manusia."